Kalsel.radigfamedia.online, Banjarmasin - Pada pagi yang penuh makna Idul Fitri 1445 Hijriah, Masjid Bersejarah Sultan Suriansyah di Kota Banjarmasin diramaikan oleh kehadiran Wali Kota Banjarmasin, H Ibnu Sina, yang juga menjadi khatib pada perayaan tersebut.
Dalam kesempatan yang penuh kekhidmatan, Ibnu Sina tidak hanya mengajak jamaah untuk merayakan kemenangan setelah menjalani puasa Ramadhan, tetapi juga mendorong mereka untuk menjaga keistiqomahan dalam menjalani kehidupan sehari-hari pasca Ramadhan.
 |
| Wali Kota Banjarmasin Dorong Jamaah untuk Mengokohkan Keistiqomahan Pasca Ramadhan - Foto Humas |
Dengan suara yang penuh keyakinan, Ibnu Sina menyampaikan pesan pentingnya memanfaatkan momentum keberkahan Ramadhan sebagai bekal untuk sisa tahun.
"Mari kita jadikan amal ibadah terbaik yang tumbuh subur saat Ramadhan sebagai modal untuk menghadapi tantangan kehidupan yang akan kita hadapi dalam 11 bulan ke depan. Keistiqomahan adalah kunci untuk menjaga keberkahan dan kesuksesan dalam hidup kita," ujarnya dengan penuh semangat.
Dalam khutbahnya, Ibnu Sina mengambil inspirasi dari ayat suci Al Qur'an, Surah Al Ahqaf ayat 13, yang menyatakan bahwa orang-orang yang tetap teguh dalam keimanan dan ketaatan kepada Allah tidak perlu merasa khawatir atau sedih.
"Keteguhan dalam menjalankan ketaatan kepada Allah adalah jaminan keselamatan dan kebahagiaan," tambahnya sambil menjelaskan makna mendalam dari ayat tersebut.
Sementara itu, hadirnya tokoh-tokoh penting seperti Wakil Wali Kota Banjarmasin, H Arifin Noor, Sekda Kota Banjarmasin, Ikhsan Budiman, Ketua TP PKK Kota Banjarmasin, Hj Siti Wasilah, Ketua DWP Banjarmasin, Rusdiati, dan sejumlah kepala SKPD lingkup Pemerintah Kota Banjarmasin turut menguatkan pesan yang disampaikan oleh Ibnu Sina. Kehadiran mereka tidak hanya sebagai bentuk dukungan, tetapi juga sebagai komitmen bersama untuk menjaga keistiqomahan dan kebersamaan dalam membangun masyarakat yang berakhlak mulia dan bermartabat.
Dengan semangat yang berkobar, Ibnu Sina mengajak seluruh jamaah untuk terus mengokohkan keimanan dan ketaatan kepada Allah, sehingga kita dapat menjadi bagian dari golongan yang mendapatkan keberkahan dan kebahagiaan, tidak hanya dalam kehidupan dunia, tetapi juga di akhirat kelak.