Kalsel Radigfa Media

Pemprov Kalsel Dukung Pengembangan Desa Melalui Dana Hibah BUMDes dan Karya Bakti TNI

Kalsel.radigfamedia.online, Banjarbaru - Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Pemprov Kalsel) melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) berkomitmen mendukung kegiatan Turun ke Desa (Turdes) Menembus Batas ke-10. Acara ini melibatkan Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor (Paman Birin) dan Ketua TP PKK Provinsi Kalsel, Raudatul Jannah (Acil Odah), dengan tujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa melalui berbagai program bantuan.

Pemprov Kalsel Dukung Pengembangan Desa Melalui Dana Hibah BUMDes dan Karya Bakti TNI - Foto Humas 

Kepala Dinas PMD Provinsi Kalsel, Faried Fakhmansyah, mengungkapkan bahwa Pemprov Kalsel akan memberikan dana hibah kepada 21 Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) yang tersebar di 11 kabupaten. Total dana yang akan disalurkan mencapai Rp970.932.000. 

"Pemberian dana hibah bagi BUMDes haruslah sesuai dengan kriteria penerimanya, seperti telah berbadan hukum, aktif, dan memiliki usaha," jelas Faried.

Dana hibah ini merupakan hasil rekomendasi dari masing-masing kabupaten, dengan harapan dapat mendorong pengembangan BUMDes secara menyeluruh di Kalimantan Selatan. 

"Pemberian dana hibah ini diharapkan dapat meningkatkan usaha BUMDes yang nantinya juga berdampak pada penguatan ekonomi desa dan keluarga," tambah Faried.

Selain dukungan terhadap BUMDes, Pemprov Kalsel juga bekerja sama dengan TNI dalam program Karya Bakti TNI. Program ini akan dilaksanakan di Desa Maju Mulyo, Kecamatan Manteweh, Kabupaten Tanah Bumbu dan Desa Laburan, Kecamatan Kelumpang Hulu, Kabupaten Kotabaru. Di kedua desa tersebut, akan dilakukan penandatanganan prasasti dan pembangunan gapura sebagai simbol dimulainya kegiatan bantuan Karya Bakti TNI, sekaligus peresmian jalan desa yang baru.

Faried menjelaskan bahwa dana untuk kegiatan Karya Bakti TNI di Desa Maju Mulyo berasal dari APBD tahun 2023, sedangkan untuk Desa Laburan berasal dari APBD tahun 2024. 

"Karya Bakti TNI merupakan hasil kerjasama antara Pemprov Kalsel dan Korem/101 Antasari dalam perbaikan jalan di desa-desa. Ini bertujuan untuk mempermudah akses bagi warga yang tinggal di daerah yang terisolir," ungkap Faried.

Program Turdes Menembus Batas ke-10 ini diharapkan dapat membawa perubahan positif dan signifikan bagi masyarakat desa di Kalimantan Selatan, baik dari segi ekonomi, aksesibilitas, maupun kesejahteraan sosial. Pemprov Kalsel terus berupaya mengimplementasikan program-program yang bermanfaat bagi masyarakat desa dan mendorong pembangunan yang berkelanjutan.

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak