Kalsel.radigfamedia.online, Hulu Sungai Tengah – Dalam upaya mendukung program swasembada pangan, Babinsa Koramil 1002-06/Barabai, Kopka Samsuhadi, melaksanakan ujicoba pompa 3 inchi yang merupakan bantuan dari Kementerian Pertanian Republik Indonesia. Kegiatan yang berlangsung pada Minggu, 7 Juli 2024, ini dilakukan di Desa Ayuang, Kecamatan Barabai, Kabupaten Hulu Sungai Tengah, bersama dengan Kelompok Tani Bina Karya.
 |
| Babinsa Koramil 1002-06/Barabai Mendukung Swasembada Pangan Melalui Program Pompanisasi - Foto Humas |
Proses ujicoba pompanisasi ini tidak hanya melibatkan pihak militer, tetapi juga mendapat pendampingan dari petugas penyuluh pertanian Kecamatan Barabai. Sistem pompanisasi yang diuji coba ini bertujuan untuk mendistribusikan air dari sumber ke lahan sawah melalui pipa atau selang, guna meningkatkan ketersediaan air bagi pertanian.
Kopka Samsuhadi menjelaskan, "Program ini merupakan langkah strategis pemerintah untuk meningkatkan ketersediaan air untuk pertanian dan mendukung produktivitas sawah guna mencapai ketahanan pangan. Dengan adanya bantuan pompa ini, diharapkan para petani dapat mengoptimalkan lahan mereka secara lebih efektif."
Lebih lanjut, Danramil 1002-06/Barabai, Kapten Inf Subhan, menegaskan komitmen TNI dalam mendukung program ketahanan pangan nasional.
"Pendampingan ini adalah wujud nyata dari komitmen TNI melalui Babinsa dalam mendukung program ketahanan pangan nasional. Kami memastikan bahwa proses pompanisasi berjalan lancar tanpa kendala. TNI akan terus mendukung petani dengan turun langsung ke lapangan serta memberikan pendampingan di desa binaan," ujar Kapten Inf Subhan.
Kegiatan ini mencerminkan sinergi yang baik antara TNI Angkatan Darat dan Kementerian Pertanian dalam mendukung upaya pemerintah mencapai swasembada pangan di wilayah binaan. Kolaborasi ini diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap produktivitas pertanian, yang pada akhirnya berkontribusi pada ketahanan pangan nasional.
Dengan keberhasilan ujicoba ini, diharapkan sistem pompanisasi dapat diimplementasikan secara luas di berbagai daerah lainnya, sehingga semakin banyak petani yang merasakan manfaatnya. Dukungan teknologi dan pendampingan yang berkelanjutan dari berbagai pihak menjadi kunci dalam mewujudkan swasembada pangan yang berkelanjutan.
(Reporter : Rahmad)