Kalsel.radigfamedia.online, Banjarbaru – Dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional 2023, acara One Day For Children (ODFC) digelar di Panti Perlindungan Rehabilitasi Sosial Anak dan Remaja (PPRSAR) Mulia Satria. Acara ini mengangkat tema "Anak Terlindungi, Mencerminkan Indonesia Maju," sebagai wujud komitmen untuk memberikan yang terbaik bagi anak-anak.
 |
| Peringatan Hari Anak Nasional 2023: One Day For Children di PPRSAR Mulia Satria - Foto Humas |
Gubernur Kalsel Sahbirin Noor, yang diwakili oleh Asisten Administrasi Umum Setda Provinsi Kalsel, Ahmad Bagiawan, menegaskan bahwa anak-anak adalah aset berharga bagi masa depan bangsa dan banua. Oleh karena itu, melindungi dan memastikan hak-hak mereka terpenuhi adalah tanggung jawab bersama.
“Tema kegiatan kita hari ini adalah 'Anak Terlindungi, Mencerminkan Indonesia Maju,' yang menunjukkan komitmen kita untuk memberikan yang terbaik bagi anak-anak kita,” ujar Gia, panggilan akrab Ahmad Bagiawan.
Gia juga mengajak semua pihak untuk terus bekerja keras dan berkomitmen dalam melindungi anak-anak. “Mari kita wujudkan lingkungan yang penuh kasih sayang, menghargai hak-hak mereka, dan memberikan mereka kesempatan untuk mencapai potensi maksimal mereka,” tambahnya.
Sekretaris Dinas Sosial Provinsi Kalsel, Murjani, menyampaikan harapan agar anak-anak di dalam panti benar-benar terayomi, terlindungi, dan mendapatkan hak-hak mereka, seperti layanan kesehatan dan pendidikan.
“Dalam rangka Hari Anak yang semboyannya 'Sehari Gasan Anak Banua,' kami berkomitmen untuk mewujudkan yang terbaik bagi anak-anak dan Dinsos Prov Kalsel siap memberikan yang terbaik,” kata Murjani.
Kepala PPRSAR Mulia Satria, Sacik Kartikowati, menuturkan bahwa kegiatan ini merupakan puncak perayaan Hari Anak Nasional, yang sebelumnya diisi dengan berbagai lomba seperti lomba habsyi, mewarnai, pidato, serta hafalan Quran.
“Selain anak-anak panti kami, acara ini juga diikuti oleh anak-anak dari panti lain serta TK sekitar. Kami berkomitmen untuk melatih anak-anak agar percaya diri dan berani tampil, selain kegiatan formal di sekolah, mereka juga kami beri latihan kesenian pada waktu luang,” ujar Sacik.
Sacik juga mengapresiasi partisipasi DPD IPSPI Kalsel yang beberapa waktu lalu mengunjungi anak-anak di panti untuk memberikan bimbingan psikososial, bertujuan menciptakan kegembiraan dan meningkatkan kepercayaan diri anak-anak melalui berbagai permainan yang dipandu oleh Pekerja Sosial Profesional.
“Tujuannya adalah menciptakan kegembiraan bagi anak-anak dan meningkatkan kepercayaan diri mereka melalui game-game yang dipandu oleh para Pekerja Sosial Profesional dari berbagai bidang layanan,” jelas Sacik.
Acara ODFC ini diharapkan dapat menjadi momentum penting dalam memperkuat komitmen semua pihak dalam melindungi dan memenuhi hak-hak anak, serta menciptakan lingkungan yang kondusif bagi tumbuh kembang mereka.