Kalsel.radigfamedia.online, Banjar – Perbaikan kebocoran pipa transmisi air baku Balai Pengelolaan Air Minum (BPAM) Banjarbakula di area Sei Landas, Desa Mandikapau, Kabupaten Banjar telah rampung 100%. Sambungan kebocoran sudah terpasang dan kini memasuki tahap uji coba pengaliran air ke Instalasi Pengolahan Air Minum (WTP) di BPAM Pinus.
 |
| Perbaikan Kebocoran Pipa Transmisi Air Baku BPAM Banjarbakula Selesai 100%, Uji Coba Pengaliran Air Dimulai - Foto Humas |
Kepala BPAM Banjarbakula, Muhammad Berty Nakir, membenarkan bahwa kebocoran pipa telah berhasil ditangani dan saat ini tengah dilakukan uji coba suplai air.
"Kami sudah melakukan uji coba dengan mengalirkan sekitar 200 liter per detik dari intake Mandikapau ke WTP di BPAM Pinus," kata Berty, Kamis (26/9/2024).
Berty menjelaskan, setelah tahap uji coba selesai, aliran air akan segera disalurkan ke beberapa perusahaan air minum, termasuk PTAM Intan Banjar.
“Kami berharap proses uji coba berjalan lancar sehingga suplai air dapat kembali normal ke perusahaan-perusahaan air minum,” tambahnya.
Sebelumnya, kebocoran pipa transmisi air baku terjadi pada Sabtu (21/9/2024), yang berdampak pada distribusi air ke sejumlah perusahaan air minum di wilayah tersebut. Berty menyampaikan permohonan maaf atas gangguan yang terjadi akibat kebocoran tersebut, yang sempat mempengaruhi distribusi air bersih.
Sebagai langkah darurat, BPAM Banjarbakula bekerja sama dengan Satpol PP, Damkar Provinsi Kalsel, BPBD Provinsi Kalsel, dan Balai Prasarana Permukiman Wilayah Kalsel untuk mendistribusikan air bersih melalui truk tangki, khususnya ke wilayah yang terdampak pengurangan suplai air bersih.
Berty juga menginformasikan bahwa warga yang membutuhkan suplai air bersih dapat menghubungi pihak BPAM Banjarbakula, khususnya Pak Anto di nomor 082149022272, dengan prioritas pada permohonan secara kolektif.
“Kami akan terus berupaya memberikan layanan terbaik kepada masyarakat. Terima kasih atas pengertian dan kesabarannya selama proses perbaikan ini berlangsung,” tutup Berty.