Kalsel.radigfamedia.online, Banjarmasin - Kota Banjarmasin telah terpilih sebagai salah satu kota percontohan dalam Program Sanitation Infrastructure and Institutional Support Program (SIIP) yang merupakan kolaborasi antara Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dan Kemitraan Indonesia-Australia untuk Infrastruktur (KIAT).
 |
| Kota Banjarmasin Terpilih Sebagai Kota Percontohan Program Sanitasi Nasional - Foto Humas |
Penandatanganan Nota Kesepakatan Sinergi Penyelenggaraan Kegiatan SIIP dilakukan oleh Wakil Wali Kota Banjarmasin, H. Arifin Noor, pada acara Lokakarya Nasional dengan tema "Bergerak Menuju Pengelolaan Sanitasi Aman melalui SIIP" di Sheraton Grand Jakarta Gandaria City, pada Senin (29/04). Dalam acara tersebut, H. Arifin Noor juga menjadi salah satu narasumber bersama para kepala daerah dari lima kota program SIIP lainnya, yaitu Padang, Cirebon, Banda Aceh, dan Gorontalo.
Direktur Jenderal Cipta Karya Kementerian PUPR, Diana Kusumastuti, Minister Counsellor untuk Ekonomi, Infrastruktur, dan Investasi di Kedutaan Besar Australia, Tim Stapleton, serta Deputi Bidang Sarana dan Prasarana Kementerian PPN/Bappenas, Ervan Maksum, turut hadir dalam acara tersebut.
Program SIIP bertujuan untuk meningkatkan infrastruktur sanitasi dan dukungan institusional di beberapa kota di Indonesia. Kota-kota yang terpilih sebagai bagian dari program ini adalah Banjarmasin, Padang, Cirebon, Banda Aceh, dan Gorontalo. Dengan terpilihnya Banjarmasin sebagai salah satu kota percontohan, diharapkan dapat memberikan kontribusi yang signifikan dalam upaya menuju pengelolaan sanitasi yang lebih aman dan berkelanjutan.