Kalsel.radigfamedia.online, Solo – Atlet angkat berat NPCI Provinsi Kalimantan Selatan, Selamet, berhasil menorehkan prestasi gemilang di Peparnas XVII dengan meraih medali emas pada angkatan terakhir di kelas 97 kilogram putera. Dalam kompetisi yang berlangsung di Solo, Selamet mencatat total angkatan tertinggi 462 kilogram, dengan angkatan tertinggi sebesar 156 kilogram.
Selamet Sabet Emas di Peparnas XVII, Persembahkan Medali untuk Sang Ayah - Foto Humas |
Selamet mengungguli Tri Cahyo asal Jogjakarta, yang meraih medali perak dengan total angkatan 423 kilogram. Prestasi ini sangat berarti bagi Selamet, yang telah memiliki tekad kuat untuk meraih emas di Peparnas kali ini.
“Saya persembahkan medali ini untuk ayah saya karena ingin naik haji. Memang niat dari awal untuk dapat emas, meskipun saya tidak yakin dapat emas. Tapi itu sudah rejekinya. Waktu di Papua lalu saya tidak dapat apa-apa,” ungkap Selamet dengan penuh haru.
Selain medali emas, Selamet juga membukukan medali perunggu di kelas yang sama dengan angkatan tertinggi 156 kilogram. Ia hanya kalah selisih satu kilogram dari Abdurrahman asal Papua, yang mencatatkan angkatan tertinggi 157 kilogram. Di sisi lain, Priambodo Atmaji, atlet elit, mencetak rekor baru dengan angkatan 200 kilogram, meraih medali emas dalam kelas tersebut.
Dengan pencapaian ini, Selamet tidak hanya membawa pulang medali, tetapi juga mengukir prestasi yang dapat membanggakan bagi provinsinya. Keberhasilannya di Peparnas XVII menjadi motivasi bagi para atlet muda untuk terus berlatih dan berjuang mencapai impian mereka.