Kalsel.radigfamedia.online, Banjarmasin - Dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-60, Pemerintah Kota Banjarmasin menggelar serangkaian kegiatan yang mengusung tema "Gerak Bersama, Sehat Bersama" pada Sabtu (9/11/2024).
HKN Ke-60: Wali Kota Banjarmasin Apresiasi Tenaga Kesehatan dan Dorong Peningkatan Capaian Kesehatan Kota - Foto Diskominfotik Banjarmasin |
Kegiatan yang berlangsung di halaman Balai Kota Banjarmasin ini bertujuan memperkuat kolaborasi lintas elemen masyarakat untuk mewujudkan kesehatan bersama.
Wali Kota Banjarmasin Ibnu Sina membuka acara dengan memberikan apresiasi kepada tenaga kesehatan yang telah berperan penting dalam menjaga kesehatan masyarakat.
"Penghargaan setinggi-tingginya kami berikan kepada Dinas Kesehatan, puskesmas, dokter, bidan, dan kader posyandu yang selama ini berjuang mencapai target kesehatan nasional," ujar Ibnu.
Acara ini diisi dengan berbagai aktivitas, termasuk senam bersama, aksi cuci tangan pakai sabun, Sigiber (sikat gigi bersama), kampanye aksi bergizi, serta jambore posyandu. Wali Kota Ibnu Sina juga menyerahkan penghargaan kepada tenaga kesehatan dan kader posyandu yang dinilai berdedikasi tinggi.
Dalam pidatonya, Ibnu Sina memaparkan capaian kesehatan Banjarmasin, terutama dalam penanganan stunting dan peningkatan cakupan imunisasi. Angka intervensi stunting tercatat mencapai 97,7 persen, dan cakupan imunisasi Polio pada Pekan Imunisasi Nasional (PIN) juga mencapai 97 persen.
"Angka-angka ini merupakan hasil dari gerakan bersama masyarakat. Karena itu, kami terus mendorong semangat ‘bergerak bersama, sehat bersama’ di seluruh lapisan masyarakat," ungkapnya.
Ibnu Sina menekankan bahwa keberhasilan ini tidak lepas dari sinergi pentahelix, yang melibatkan akademisi, dunia usaha, komunitas, media, dan pemerintah.
"Jika hanya Dinas Kesehatan yang bekerja, sulit mencapai target ini. Namun, kolaborasi dari sektor kesehatan hingga swasta sangat membantu pencapaian target kesehatan di Banjarmasin," imbuhnya.
Pada kesempatan ini, Ibnu Sina juga menyoroti capaian Universal Health Coverage (UHC) di Banjarmasin. Hingga November 2024, cakupan UHC telah mencapai 95 persen.
Ia menjelaskan bahwa pemerintah kota berkomitmen untuk memperluas akses UHC agar dapat mencakup seluruh warga, sehingga masyarakat hanya perlu menunjukkan KTP untuk mengakses layanan kesehatan di Rumah Sakit Sultan Suriansyah dan puskesmas.
"Ini adalah langkah konkret kami untuk memastikan kemudahan akses layanan kesehatan bagi semua warga," jelasnya.
Wali Kota Banjarmasin berharap momentum HKN ke-60 dapat menjadi dorongan untuk mencapai target pembangunan kesehatan kota dan meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan.
"Dengan kontribusi semua pihak, saya optimis suasana kota akan semakin baik dan sehat. Ini adalah cita-cita kita bersama," tutupnya.
Melalui kolaborasi yang kuat antara pemerintah dan masyarakat, Ibnu Sina optimis Banjarmasin dapat mewujudkan visi kesehatan yang berkelanjutan dan inklusif bagi seluruh warganya.