Kalsel.radigfamedia.online, Banjarbaru – Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan melalui Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Kebun Raya Banua resmi meluncurkan Nature Exhibition Banua Botanical Garden. Pameran ini dirancang sebagai wadah edukasi bagi masyarakat, memperkenalkan berbagai pengetahuan mendalam tentang tumbuhan, mulai dari evolusi, penampakan batang, biji, daun, kalender anggrek, hingga informasi mengenai tanaman endemik dan langka.
 |
| Kebun Raya Banua Luncurkan Nature Exhibition Sebagai Wadah Edukasi Konservasi Tumbuhan - Foto Humas |
Gubernur Kalimantan Selatan, H. Sahbirin Noor, yang diwakili oleh Asisten Administrasi Umum Sekretariat Daerah Provinsi Kalsel, Ahmad Bagiawan, menyampaikan bahwa peluncuran Nature Exhibition merupakan inovasi penting untuk kemajuan daerah.
"Inisiatif ini sangat strategis, bukan hanya untuk Kebun Raya Banua, tetapi juga bagi seluruh masyarakat Kalimantan Selatan," ujar Bagiawan dalam sambutannya, Rabu (4/9/2024).
Bagiawan menambahkan, langkah ini mendukung komitmen provinsi dalam revolusi hijau, yang bertujuan melestarikan keanekaragaman hayati. Selain berfungsi sebagai sarana edukasi, Nature Exhibition juga memiliki potensi untuk meningkatkan pendapatan Kebun Raya Banua, yang kini berstatus sebagai Badan Layanan Umum Daerah (BLUD).
"Kami berharap Nature Exhibition ini mampu menjadi sumber inspirasi untuk terus berinovasi demi kemajuan banua, termasuk kebun raya," lanjutnya.
Ia juga menekankan bahwa pameran ini sangat bermanfaat bagi berbagai kalangan, mulai dari anak-anak sekolah hingga orang dewasa.
Plt Kepala UPTD Kebun Raya Banua, Adilla Redha Yanti, turut mengungkapkan bahwa peluncuran Nature Exhibition ini mencerminkan kepedulian mereka terhadap pendidikan konservasi tumbuhan dan keanekaragaman hayati. Ia menyampaikan apresiasi kepada Gubernur Kalsel, H. Sahbirin Noor, dan Ketua TP PKK, Raudatul Jannah, yang menjadi inspirator dalam menjaga kekayaan hayati Banua.
"Ini adalah bentuk dukungan besar dari Gubernur dan Ketua TP PKK yang mendorong kami untuk terus melindungi dan melestarikan keanekaragaman hayati di Kalimantan Selatan," ujar Adilla.
Adilla berharap pameran ini bisa menjadi daya tarik baru bagi pengunjung Kebun Raya Banua, baik untuk rekreasi maupun edukasi.
“Dengan konsep yang menarik dan modern, pengunjung tidak hanya bermain tetapi juga belajar tentang berbagai tanaman yang ada di Kalimantan Selatan,” tambahnya.
Biaya masuk Nature Exhibition Banua Botanical Garden dipatok sebesar Rp5.000,- per orang, menjadikannya destinasi terjangkau bagi seluruh lapisan masyarakat yang ingin mendapatkan wawasan tentang konservasi dan tumbuhan.