Kolaborasi Bersihkan Sungai di Desa Kadundung: Sinergi Antarlembaga untuk Lingkungan Lebih Baik - Foto Istimewa
Kalsel.radigfamedia.online, Hulu Sungai Tengah – Penumpukan sampah skala besar di bawah jembatan di Desa Kadundung, Kecamatan Labuan Amas Utara, Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), memicu aksi kolaboratif berbagai pihak untuk membersihkan aliran sungai yang terhambat.
Pada Jumat (27/12/2024), Balai Wilayah Sungai Kalimantan Tiga Banjarmasin bekerja sama dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang HST, Dinas Lingkungan Hidup dan Perhubungan HST, serta didukung jajaran FORKOPIMCAM setempat, melaksanakan pembersihan dengan menggunakan alat berat excavator.
Sampah yang menyangkut di badan jembatan, berupa potongan kayu dan bambu, telah mengganggu kelancaran aliran sungai, meningkatkan risiko banjir, dan mengancam kenyamanan masyarakat sekitar. Plt Camat Labuan Amas Utara, H. Muayyad, menyoroti pentingnya aksi ini.
"Penumpukan sampah ini tidak hanya menghambat aliran sungai tetapi juga berpotensi menyebabkan kerusakan lingkungan serta mengganggu aktivitas masyarakat," ujar H. Muayyad.
Proses pembersihan dilakukan menggunakan excavator untuk memindahkan sampah, yang kemudian diangkut ke tempat pembuangan akhir menggunakan truk.
Tidak hanya melibatkan pihak pemerintah, kegiatan ini juga mendapat dukungan penuh dari relawan dan warga Desa Kadundung. Partisipasi aktif masyarakat menjadi cerminan pentingnya kesadaran kolektif dalam menjaga kebersihan lingkungan.
Kepala Balai Wilayah Sungai Kalimantan Tiga Banjarmasin, I Putu Eddy Purnama Wijaya, menyampaikan bahwa langkah ini diharapkan dapat memberikan dampak positif yang nyata.
“Dengan aliran sungai yang kembali lancar, kami berharap potensi banjir bisa diminimalkan, sekaligus menjadi momentum untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan,” jelasnya.
Kegiatan ini menjadi contoh nyata sinergi antara pemerintah, instansi terkait, dan masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan aman.
Diharapkan, langkah ini menjadi awal dari program berkelanjutan untuk menjaga kebersihan sungai dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat di Kabupaten Hulu Sungai Tengah.
Reporter : Hendra Ansari